Krim Pemutih Wajah

Putih menjadi icon kecantikan untuk kebanyakan wanita. Untuk dapat dikatakan cantik, kulit putih, mulus, dan bersih merupakan keharusan. Tentu tidaklah semua berpendapat demikian, namun terbukti dengan maraknya krim pemutih yang laris dipasaran dengan berbagai merk dan iming-iming manfaat atau bahkan dengan embel-embel alami makin dicari para wanita.

Sayangnya keinginan untuk tampil cantik justru sering membahayakan kesehatan. Salah satu penyebabnya, konten merkuri dalam krim pemutih wajah. Padahal merkuri tidak bisa diaplikasikan pada manusia. Tetapi produsen nakal acapkali diam-diam memproduksi ribuan bahkan jutaan krim pemutih berbahaya di Indonesia.
Krim yang mengandung merkuri biasanya memberikan hasil yang cepat. Dalam waktu seminggu atau dua minggu, kulit sudah terlihat putih, jerawat hilang, kulit tampak halus dan pori-pori mengecil. Hasil instant ini membuat banyak wanita puas dan merekomendasikan kosmetik yang sesungguhnya berbahaya pada orang lain. Padahal, ada bahaya yang sangat besar mengancam kesehatan mereka yang memakai kosmetik yang mengandung merkuri.
Karena itu, pastikan Anda mengenali fitur-kiri kosmetik berbahaya yang mengandung merkuri. Inilah di antaranya:

Tidak Ada Izin BPOM atau Lembaga Kesehatan
Krim-krim pemutih berbahaya sudah pasti tidak masuk dalam daftar BPOM Indonesia. Hati-hati jika ada krim yang mencantumkan nomor registrasi atau apapun, cek kebenarannya di Situs Resmi BPOMhttp://www.pom.go.id/webreg/index.php/home/produk/12

Warna Krim mengkilap
Warna dalam krim abal-abal yang biasanya dimasukkan dalam wadah memiliki warna yang menyolok. Seringkali pewarna yang digunakan adalah pewarna berbahaya. Curigai krim yang berwarna kuning atau putih mengkilap seperti mutiara.

Tidak tercampur rata dan Lengket
Krim pemutih abal-abal biasanya lengket karena dicampur dengan bedak. Selain itu, krim terasa kasar saat dipakai. Beberapa krim pemutih berbahaya kadang terpisah, ada bagian yang berminyak atau padat dalam satu kemasan.

Bau Menyengat
Cium aroma krim Anda, jika Anda mencium aroma logam, sebaiknya buang. Produsen biasanya menyamarkan aroma ini dengan memberi parfum yang aromanya tajam.

Panas dan Perih Saat Dipakai
Kosmetik seringkali menimbulkan reaksi setelah dipakai. Pada kosmetik yang mengandung bahan berbahaya, kulit akan terasa panas, perih, memerah atau gatal. Penjual biasanya berkilah itu adalah reaksi biasa, tetapi ini adalah bukti bahwa kosmetik tersebut mengandung bahan keras yang tidak cocok untuk kulit.

Kulit Merah Saat Kena Matahari
Kulit memiliki perlindungan alami, sehingga dia tidak akan merah meskipun Anda berdiri di bawah matahari yang terik. Tetapi bila kulit mulai memerah jika terkena matahari, maka kemungkinan ada lapisan kulit telah rusak.

Kulit Putih Pucat dan Tidak Alami
Krim pemutih yang aman akan memberikan hasil putih cerah atau putih normal seperti kulit Anda yang jarang terkena sinar matahari. Krim pemutih berbahaya biasanya memberikan hasil putih yang sangat putih seperti kertas HVS, pucat, bahkan keabu-abuan.

Hasil Sangat Cepat
Ladies, Anda justru harus waspada pada krim pemutih yang memberikan hasil cepat. Jika kulit lebih putih dalam waktu hitungan hari atau minggu, itu adalah efek berbahaya merkuri atau hidrokuinon.Apalagi jika kulit tampak halus, bebas jerawat dan pori-pori mengecil.Awalnya memang bagus, tetapi lapisan kulit Anda akan rusak dan menimbulkan masalah kesehatan akut.

Ketergantungan
Jika pemakaian krim pemutih dihentikan, wajah akan tampak menggelap, sehingga muncul ketergantungan untuk terus memakai krim berbahaya tersebut. Semakin lama dipakai, racun semakin menumpuk dalam tubuh dan jaringan kulit pada akhirnya akan semakin rusak.

Itulah beberapa fitur krim pemutih berbahaya. Jangan mudah tergiur krim pemutih dengan hasil instan dan menakjubkan, apalagi ditambah embel-embel krim racikan dokter yang dijual bebas. Rajinlah mencari info seputar kosmetik berbahaya.

Bahaya Penggunaan Krim Pemutih Wajah Bermerkuri

- Membuat gangguan kerusakan pada syaraf, seperti Alzheimer & parkinson, Tremor (gemetar), Insomnia (susah tidur), Gangguan penglihatan, ataxia (Gerakan tangan tak normal), Gangguan Emosi, Pikun, Depresi, disorientasi Ruang (Rasa bingung & gelisah di awal pemakaian).
- Dapat memperlambat pertumbuhan janin. Bahkan menyababkan anak mengalami Autisme.
- Mengakibatkan keguguran (Kematian janin dan Mandul)
- Flek hitam pada kulit akan memucat (seakan pudar) dan bila pemakaian dihentikan, flek itu dapat / akan timbul lagi bahkan mungkin bertambah parah (melebar).
- Efek rebound (efek balik) yaitu memberikan respon berlawanan yakni Kulit akan menjadi gelap / kusam saat pemakaian krim dihentikann.
- Dapat merusak lapisan kulit bawah. Jadi andai disinari dengan lampu diagnostik, kulit yang memakai krim merkuri akan terlihat biru dibawahnya, karena sel kulit tersebut mati. Selanjutnya bisa mengakibatkan kanker kulit (basal cell Carcinoma, malignant melanoma, malignum melanoma, dll).
- Kerusakan pada saluran pencernaan.
- Merkuri yang tidak bisa terbuang oleh ginjal, disimpan dan ditumpuk di dalam tubuh. Kerusakan pada ginjal yang dapat menyebabkan kematian akibat gagal ginjal. Perhatikan bau air urin Anda setelah pemakain krim merkuri, bau urin akan menjadi tajam. Orang yang pakai krim merkuri biasanya merasakan sakit pinggang. Bukan karena kelelahan tapi karena merkuri adalah logam berat yang menumpuk di ginjal.



KRIM PEMUTIH WAJAH 
ANISA ANTI FLEK

ANISA ORIGINAL TRAVEL

ANISA ORIGINAL

0 komentar:

Wanita Pintar, Wanita yang Peduli akan Kesehatan Dirinya